Double Bottom / Top

Double Bottom adalah chart pattern yang menyerupai huruf “W”. Pola ini cukup sering ditemukan pada saham-saham di Indonesia. Anda bisa banyak menemukan pola ini, walau tidak semua dari pola ini menuai sukses. Pola ini merupakan tanda bahwa sedang terjadi proses akumulasi oleh para investor dan merupakan indikasi bahwa harga akan segera bullish. Seperti chart pattern yang lain, anda hanya perlu menentukan garis break line untuk dapat mentradingkan pola ini. Berikut adalah contoh dari pola double bottom :

Selain double bottom, terdapat juga pola double top. Hanya saja ini pola ini sangat jarang ditemui di Indonesia. Jika anda lihat pola ini menyerupai huruf “M” dan merupakan pertanda harga akan segera bearish. Sebenarnya di Indonesia, pola ini cukup jarang ditemui. Pola ini akan lebih sering terlihat jika anda memakai line chart.

Sebagai tambahan, jika jangka waktu terbentuknya semakin lama maka jika break, harga akan rally dengan kencang. Selain itu jangan selalu diasumsikan bahwa double bottom atau top selalu memiliki tinggi yang sama antara puncak (top) atau lembahnya (bottom). Terkadang salah satu bottom bisa lebih rendah dari bottom lainnya.

Jangan pernah menunggu harga break dari chart pattern double top, karena anda bisa-bisa sudah akan kehilangan banyak uang. Seperti yang sudah saya katakan, bahwa desainlah trading strategy yang baik untuk masuk/keluar dari suatu saham dan gunakan chart pattern ini hanya untuk konfirmasi. Sedangkan untuk mentradingkan double bottom menggunakan indikator modern memang agak sulit. Kemungkinan besar anda hanya akan untung atau rugi sedikit pada pembentukan bottom pertama karena harga akan kembali turun untuk membentuk bottom kedua. Namun jika harga sudah terindikasi akan membentuk double bottom dan indikator anda sudah mengatakan buy, segera ambil posisi. Tetapi jangan lupa money management ya...

Sebenarnya dalam beberapa buku analisis teknikal yang ada, juga sering disebutkan pola triple bottom dan triple top. Pola ini sama saja dengan pola double, hanya saja dalam pola ini bottom dan tops-nya ada 3 buah. Selama ini saya tidak pernah menjumpai pola ini pada saham-saham di Indonesia. Tetapi saya rasa anda perlu mengetahuinya seandainya sewaktu-waktu anda menemukannya. Good Luck...